Cireng Klasik

Saya ingat pernah sekali membuat cireng ini sewaktu masih sekolah dulu karena sepupu saya berjualan camilan ini di Garut sana. Dan….gagal karena tidak punya mentor.

Jika kami berkunjung ke kampung halaman si mama di Garut situ, otomatis suguhan sederhana ini diserbu dalam sekejap. Lalu sepupu saya mesam-mesam memaklumi kami yang kotaan ini. Tidak lupa pula, beliau menyediakan berbungkus-bungkus cireng mentah siap goreng sebagai buah tangan.

Sekarang kan sudah banyak variasi cireng yang di waralabakan, sayapun pernah icip-icip. Tapi menurut saya, jadinya malah seperti pastel dari sagu. Enak sih, tapi cireng modifikasi itu kehilangan citarasa aslinya yaitu kesederhanaan lem goreng hehehhe. Lebih baik bikin sendiri deh.

[Cireng Klasik]
15-20 buah, tergantung ukuran
By Ade Sri Ishak, goodiebake.com
Biang:
35g sagu/ tepung tapioka
100ml air mendidih
Bahan:
125g sagu/ tepung tapioka
1 batang daun bawang iris
2 siung bawang putih halus
1 sdt garam
1/4 sdt merica
1/2 sdt gula
Cara membuat:
Campur bahan biang sampai bergumpal.
Masukkan bumbu dan tambahkan sagu sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai kalis.
Gulung bentuk pipa, lalu potong kurang lebih 2cm.
Cetak sesuai selera atau pipihkan saja.
Goreng dalam minyak panas.
Sajikan segera dengan saus sambal yang dicairkan dengan sedikit air panas.

Tips: Isi cireng bulat dengan keju mozarella atau quick melt, rasanya aduhai…bikin cireng jadi naik daun 🙂

Reblog dari 4 Agustus 2010.

Advertisement

6 thoughts on “Cireng Klasik

  1. Pingback: Tweets that mention goodiebake™ » Cireng Klasik -- Topsy.com

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.